Abiabiz.com – Hadits tentang ketenangan hati. Tidak ada manusia yang bisa lepas dari masalah di dunia ini. Sebab, masalah dan cobaan memang dihadirkan untuk manusia supaya mereka bisa berlatih sabar, kuat, dan meingkatkan iman.
Ketika berhasil melalui masalah dengan hati tenang, dia akan mendapatkan kedudukan yang lebih baik di mata Allah SWT. Sebaliknya, jika gagal melaluinya, ada kemungkinan syaitan membisikkan sesuatu yang buruk untuk menaikkan amarah seseorang.
Saat menghadapi kesulitan hidup yang berat, kita sebagai umat Islam dianjurkan memanjatkan doa agar pikiran terang. Dengan pikiran yang terang hati bisa lebih tenang, dan bisa lebih bijak menentukan solusi untuk mengatasi masalah yang dihadapi.
Nabi Muhammad SAW dalam haditsnya menjelaskan tentang ketenangan hati sangat penting dimiliki terutama ketika menghadapi cobaan dan ujian berat. Berikut adalah daftar kumpulan hadits tentang ketenangan hati shahih dan lengkap.
Daftar Hadits Tentang Hati yang Tenang
Silahkan langsung saja simak ulasan lengkap mengenai kumpulan daftar hadits dan dalil shahih tentang ketenangan hati dan jiwa untuk mencapai kebahagiaan, kesejahteraan, dan kedamaian. Dalam bahasa Arab, latin, dan artinya.
1. Tenangkan Hatimu
« مَا اجتمعَ قَوم في بيت من بُيُوتِ الله تباركَ وتعالى يَتْلُونَ كتابَ الله عزَّ وجلَّ ، ويَتَدَارَسُونَهُ بينهم ، إِلا نزلت عليهم السكينةُ ، وَغَشِيَتْهم الرحمةُ ، وحَفَّتْهم الملائكة ، وذكرهم الله فيمن عنده »
“Tidaklah suatu kaum berkumpul sebuah rumah Allah tabaraka wa ta’ala, mereka membaca Kitabullah azza wa jalla, mempelajarinya sesama mereka, melainkan akan turun kepada mereka sakinah, rahmat akan meliputi mereka, para malaikan akan mengelilingi mereka dan Allah senantiasa menyebut-nyebut mereka dihadapan malaikan yang berada di sisi-Nya.” (HR Muslim no. 2699)
فَأَنْزِلَنَّ سَكِيْنَةً عَلَيْنَا وَثَبِّتِ الأَقْدَامِ إِنْ لَاقِينَا
“Maka turunkanlah ketenangan kepada kami. Serta teguhkan lah kaki-kaki kami saat kami bertemu (musuh)”
2. Meraih Ketenangan Hati
تِلْكَ السَّكِينَةُ تَنَزَّلَتْ بِالْقُرْآنِ
“Ia adalah ketenangan yang turun karena al Qur`an.” (HR Bukhari: 4839, Muslim: 795)
الْبِرُّ مَا سَكَنَتْ إِلَيْهِ النَّفْسُ وَاطْمَأَنَّ إِلَيْهِ الْقَلْبُ وَالإِثْمُ مَا لَمْ تَسْكُنْ إِلَيْهِ النَّفْسُ وَلَمْ يَطْمَئِنَّ إِلَيْهِ الْقَلْبُ وَإِنْ أَفْتَاكَ الْمُفْتُونَ
“Kebaikan itu adalah yang jiwa merasa tenang dan hati merasa tentram kepadanya. Sementara dosa adalah yang jiwa meresa tidak tenang dan hati merasa tidak tentram kepadanya, walaupun orang-orang mememberimu fatwa (mejadikan untukmu keringanan).” (HR Ahmad no. 17894, dishahihkan al Albani dalam Shahîh al Jâmi no: 2881)
فَإِنَّ الصِّدْقَ طُمَأْنِينَةٌ وَإِنَّ الْكَذِبَ رِيبَةٌ
“Sesungguhnya jujur itu ketenangan dan dusta itu keragu-raguan.” (HR Tirmidzi no: 2518)
Kesimpulan
Demikian cuplikan ulasan singkat mengenai hadits tentang ketenangan hati, mencari ketenangan jiwa menurut islam, ayat alquran tentang ketenangan hati, ya allah berikan aku ketenangan hati, ayat al-qur’an tentang ketenangan jiwa, doa ketenangan hati, kunci ketenangan hati.
Baca: