20 Kata Bijak Islam Tentang Rezeki Hari Ini

Abiabiz.com – Kata bijak Islam tentang rezeki. Allah SWT telah mengatur berapa banyak rezeki yang akan kita peroleh di hari ini, esok, dan seterusnya. Yang perlu kita lakukan adalah bekerja dengan keras, giat, dan tentu saja penuh semangat.

Selain itu kita juga harus memanjatkan doa minta rezeki kepada Allah SWT. Sebab hanya melalui doa kita bisa berkomunikasi dengan-Nya. Dengan berdoa, rezeki yang kita peroleh pun bisa menjadi semakin banyak dan berlimpah.

Itulah dua cara yang bisa dilakukan untuk memperlancar rezeki dari Allah SWT. Selain itu di kesempatan ini kami akan membagikan kumpulan kata bijak Islam tentang rezeki yang mudah-mudahan bisa membuka pandangan kita terhadap rezeki dalam Islam.

Kata-kata bijak Islam tentang rezeki yang akan kami bagikan di bawah ini dirangkum dari berbagai sumber, mudah-mudahan dapat menginspirasi dan memotivasi kita untuk mencari rezeki yang lebih banyak dan baik.

Kata Bijak Mutiara Islam Tentang Rezeki

Langsung saja, di bawah ini adalah beberapa kumpulan kata bijak mutiara motivasi Islam tentang rezeki yang dirangkum dari berbagai sumber yang memotivasi, menginspirasi, singkat, dan memberi semangat. Silahkan disimak.

1. Bersyukur Atas Rezeki Hari Ini

“Aku telah lihat segala bentuk rezeki, tetapi tidak aku temukan rezeki yang lebih baik daripada kesabaran.” – Umar bin Khattab

“Seandainya kalian sungguh-sungguh percaya (tawakal) kepada Allah, sungguh Allah dapat memberi tambahan kalian rezeki sebagaimana burung mendapatkan rezeki. Burung selanjutnya pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali pada sore harinya dalam keadaan kenyang.”

“Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang berikan rezekinya dan Dia menyadari daerah berdiam binatang itu dan daerah penyimpanannya. Semuanya itu tercantum dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).” (QS. Huud: 6)

“Barang siapa terus menerus memohon ampunan (kepada Allah), maka Allah dapat memberi tambahan baginya kebebasan berasal dari tiap-tiap kesusahan, jalan terlihat berasal dari tiap-tiap kesempitan, dan memberinya rezeki berasal dari arah yang tidak disangka-sangka.”

“Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu gara-gara risau ditimpa kemiskinan. Kamilah yang dapat berikan rezeki kepada mereka dan terhitung kepadamu. Sesungguhnya, membunuh mereka adalah suatu tingkah laku dosa besar.” (QS. AL-Isra’: 31)

“Dan Allah dapat memberinya rezeki berasal dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah dapat mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah dapat laksanakan urusan yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi segala sesuatu.” (QS. At-Talaq: 3)

“Rezeki tidak hanya berwujud kekayaan. Kesehatan, pasangan, keturunan, teman baik, pengetahuan, keterampilan, kecerdasan, dan sebagainya terhitung merupakan rezeki yang Allah berikan kepadamu. Maka mintalah rezeki yang baik kepada-Nya dan selamanya bersyukur kepada-Nya atas semua nikmat yang telah Dia berikan kepadamu.”

“Atau siapakah dia yang mampu berikan kamu rezeki jika Allah mencegah rezeki-Nya?” (QS. Al-Mulk: 21)

“Dan berapa banyak binatang yang tidak mampu membawa (mengurus) rezekinya sendiri. Allah-lah yang berikan rezeki kepadanya dan terhitung kepadamu dan Dia Maha Mendengar kembali Maha Mengetahui.” (QS. Al-Ankabut: 60)

“Allah katakan bahwa rezeki, nafkah, dan uang dapat datang, dan lebih-lebih yang lebih baik kembali berasal dari itu, jika kepedulianmu tidak hanya tercurah pada diri sendiri. Kepedulianmu harusnya tercurah terhitung kepada orang lain. Islam tidak menentang kekayaan. Tapi, islam menentang kekayaan yang hanya melayani dan beruntung diri sendiri.”

2. Ucapan Syukur Mendapat Rezeki

“Manusia telah diciptakan lengkap bersama dengan rezekinya masing-masing, tidak dapat tertukar. Tinggal jemput bersama dengan ikhtiar dan doa. Cari berkahnya bersama dengan langkah yang halal.”

“Siapa yang senang untuk dilapangkan rezekinya, dan diakhirkan ajalnya, maka hendaknya dia menyambung tali silaturahmi.”

“Rezeki itu adalah ujian. Dimewahkan bukan bermakna dimuliakan, disempitkan bukan bermakna dihinakan. Dua kunci yang meluluskan kami adalah syukur dan sabar.”

“Jangan mencari rezeki bersama dengan berbuat maksiat gara-gara karunia Allah tidaklah didapat bersama dengan tingkah laku maksiat.”

“Seseorang mulai senang bukan gara-gara ia punya banyak harta, tetapi gara-gara ia tidak memperbandingkan apa yang ia punya bersama dengan milik orang lain.”

“Fokuskanlah pikiranmu untuk membayangkan apa pun yang diperintahkan Allah kepadamu. Jangan menyibukkan diri bersama dengan rezeki yang telah dijamin untukmu gara-gara rezeki dan ajal adalah dua hal yang telah dijamin. Selama masih ada sisa ajal, rezeki tentu datang. Jika Allah bersama dengan hikmah-Nya berkehendak menutup salah satu jalan rezekimu, Dia tentu bersama dengan rahmat-Nya membukakan jalan lain yang lebih bermanfaat bagimu”

“Rezeki berasal dari Allah itu tentu lumayan untuk hidup, tetapi tak dapat lumayan untuk style hidup.”

“Satu hal yang perlu disadari sementara iri pada rezeki orang lain. Mungkin ibadahnya jauh lebih baik berasal dari kita, gara-gara itu Allah mencurahkan rahmat-Nya.”

“Rezeki berkah seumpama mendatangkan ketenangan, bermanfaat untuk orang banyak, membuatmu enteng untuk bersedekah, membuatmu mulai lumayan dan banyak bersyukur.”

“Manusia tidak pernah menyadari di mana dia perlu menjemput rezekinya, tetapi rezeki tentu menyadari di mana pemiliknya.” 

Kesimpulan

Sekian pembahasan lengkap mengenai kata bijak islam tentang rezeki, kata mutiara kerja ikhlas, kata kata bersyukur atas rezeki hari ini, kata kata alhamdulillah, kata bijak bersyukur kristen, kata mutiara bersyukur bahasa inggris, doa ucapan syukur kepada allah swt, kata kata bersyukur untuk diri sendiri.

Baca:

Tinggalkan komentar