Kumpulan Hadits Tentang Istiqomah Beserta Artinya

Abiabiz.com – Hadits tentang istiqomah. Dalam agama Islam ada istilah istiqomah yang artinya berpendirian kuat, teguh, dan berkeyakinan. Pendirian dalam hal ini adalah mempercayai Allah SWT sebagai Tuhan, Nabi Muhammad SAW sebagai rasul, dan Al-Quran sebagai kitab suci.

Istiqomah dalam agama Islam juga harus ditunjukkan dengan cara mematuhi perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Mulai dari menjalankan sholat dan puasa, tidak melakukan perbuatan tercela, jahat, serta merugikan orang lain.

Sikap istiqomah ini harus dimiliki oleh setiap muslim. Dengan bersikap istiqomah, tentu saja akan ada banyak hal baik yang diberikan oleh Allah SWT. Selain itu, kita insyaallah juga akan mendapat kedudukan yang mulia di samping-Nya.

Ada banyak pula hadits yang menjelaskan tentang keutamaan dan manfaat tentang isqitomah. Anda bisa menyimak ulasan lengkapnya pada pembahasan di bawah ini. Silahkan simak ulasan lengkapnya langsung saja berikut ini.

Kumpulan Hadits Tentang Istiqomah

Berikut di bawah ini adalah kumpulan daftar hadits dan dalil shahih tentang istiqomah dalam bahasa Arab, latin, dan terjemahan Indonesia. Silahkan simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

1. Manfaat Istiqomah

وفي قوله عز وجل {فَاسْتَقِيمُوا إِلَيْهِ وَاسْتَغْفِرُوهُ}إشارةٌ إلى أنَّه لابُدَّ من تقصيرٍ في الاستقامةِ المأمورِ بها ، فيُجبَرُ ذلكَ بالاستغفارِ المقتَضِي للتَّوبة، والرُّجوعِ إلى الاستقامَةِ
“Di dalam firman-Nya Azza wa Jalla: “Maka istiqomahlah (dengan mengikhlaskan ibadah) kepada-Nya dan mohonlah ampun kepada-Nya” terdapat isyarat bahwa pastilah (seorang hamba) ada kekurangannya dalam beristiqomah yang diperintahkan, maka hal itu ditutup dengan istigfar yang mengantarkan kepada taubat dan mengantarkan kepada kemampuan beristiqomah kembali”.
اِستَقِيمُوا وَلَن تُحصُوا
“Istiqomahlah dan kalian tidaklah akan mampu (untuk istiqomah dalam semua ketaatan dengan sebenar-benar istiqomah)” (HR. Imam Ahmad dan Ibnu Majah, dinilai sahih oleh Syaikh Al-Albani).
وقد أخبر النَّبيُّ- صلى الله عليه وسلم- أنَّ الناس لن يُطيقوا الاستقامةَ حقَّ الاستقامةِ، كما خرَّجه الإمام أحمد وابن ماجه من حديثِ ثوبانَ عن النَّبيِّ -صلى الله عليه وسلم-

قال: ((استَقيموا ولن تُحْصوا))
“Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengabarkan bahwa manusia tidaklah mampu untuk istiqomah dengan sebenar-benar istiqomah sebagaimana hadits yang dikeluarkan (diriwayatkan) oleh Imam Ahmad dan Ibnu Majah dari hadits Tsauban dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau berkata: Istiqomahlah dan kalian tidaklah akan mampu (untuk istiqomah dalam semua ketaatan dengan sebenar-benar istiqomah).”

2. Istiqomah Sebagai Petunjuk

«قُلْ: اللَّهُمَّ اهْدِنِي وَسَدِّدْنِي»
“Ucapkanlah: “Allahummah dinii wa saddidnii” (Ya Allah berilah aku petunjuk dan jadikanlah aku benar dan lurus dalam seluruh perkaraku).”
وَاذْكُرْ بِالهُدَى هِدَايَتَكَ الطَّرِيقَ، وَالسَّدَادِ سَدَادَ السَّهْمِ
“Dan ingatlah petunjuk (yang anda ucapkan dalam doamu) adalah sebagaimana anda mendapatkan petunjuk ketika meniti jalan dan ingatlah kelurusan (yang anda ucapkan dalam doamu) adalah ibarat lurusnya anak panah.”
قُلْ : اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالسَّدَادَ
“Ucapkanlah: “Allahumma innii as`alukal hudaa was sadaad” (Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu petunjuk dan kebenaran/kelurusan)” (H.R. Muslim).
Kesimpulan
Demikian pembahasan singkat dari hadits tentang istiqomah, dalil hadits tentang istiqomah, penjelasan hadits tentang istiqomah, ayat dan hadits tentang istiqomah, makalah hadits tentang istiqomah, tuliskan hadits tentang istiqomah dan artinya, hadits shahih tentang istiqomah.
Baca:
🔥 Trending:   Daftar Hadits Tentang Usia Islam 1500 Hijriah