Niat Puasa Ramadhan dan Artinya yang Benar

Abiabiz.com – Niat puasa ramadhan. Sebagai seorang umat Muslim kita tidak boleh meninggalkan kewajiban diantaranya adalah kewajiban untuk berpuasa. Ada beberapa puasa wajib yang harus ditunaikan umat muslim baik laki-laki maupun perempuan salah satunya ialah puasa ramadhan.

Bahkan saking istimewanya, ketika datang bulan ramadhan maka akan disambut dengan doa menyambut bulan ramadhan. Ada pula yang secara rutin melaksanakan ziarah kubur ke makam untuk mendoakan keluarga atau kerabatnya yang lebih dahulu meninggal dunia dengan doa ziarah kubur.

Sebagian besar umat muslim sangat menantikan datangnya bulan ramadhan. Tidak hanya puasa atau lailatul qadar saja, ada beragam ibadah dan amalan lain yang hanya dikerjakan pada bulan ramadhan yakni ibadah sholat tarawih dan sholat witir.

Di bawah ini kami akan menjelaskan secara lengkap apa saja pengertian puasa ramadhan secara lengkap serta bacaan niat puasa ramadhan yang dibaca selama sebulan penuh. Silahan simak ulasannya di bawah ini.

Pengertian Puasa Ramadhan

Ibadah puasa wajib yang paling mulia adalah puasa ramadhan. Puasa tersebut dilaksanakan pada bulan suci Ramadhan, yakni bulan ke-8 pada kalender hijriyah. Puasa ramadhan memiliki keutamaan dan keistimewaan luar biasa karena dikerjakan pada bulan Ramadhan di mana pintu surga akan dibuka selebar-lebarnya dan pintu neraka akan ditutup serapat-rapatnya.

🔥 Trending:   Bacaan Doa Niat Sholat Idul Fitri dan Idul Adha Beserta Artinya

Siapa yang mengerjakannya akan memperoleh pahala berlimpah dan siapa yang meninggalkannya akan berdosa kecuali wanita dan perempuan yang dilarang untuk berpuasa, maka ia harus menggantinay dengan qadha puasa ramadhan.

Puasa ini dikerjakan selama 30 hari penuh pada bulan Ramadhan, dimulai sejak tanggal 1-30 dan ditandai dengan munculnya bilal pada waktu maghrib. Setiap harinya, puasa ini dikerjakan mulai terbit fajar hingga terbenam matahari.

Niat Puasa Ramadhan

Niat puasa ramadhan dapat dibaca pada dua waktu, yakni pada malam hari dan pada dinihari setelah sahur. Niat dapat dibaca mulai setelah sholat tarawih dan sholat witir pada malam hari, menjelang tidur, atau ketika terjaga di tengah malam.

Sementara niat puasa ramadhan juga bisa dibaca setelah makan sahur menjelang waktu imsak tiba. Pastikan kita tidak membaca niat setelah imsak datang karena jika hal tersebut terjadi, maka puasa kita tidak akan sah.

Apabila ditanya mana waktu yang paling mustajab untuk membaca niat puasa? Jawabannya adalah semua waktu mustajab. Masyarakat Indonesia lebih sering mengucapkannya setelah selesai sholat tarawih dan witir berjamaah.

Berikut adalah lafadz bacaan doa niat puasa ramadhan yang benar sesuai sunnah berdasarkan hadist shahih dalam bahasa Arab, tulisan latin dan artinya atau terjemahan bahasa Indonesia lengkap.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ لله تعالى

Nawaitu shaumi ghadin an adai fardli Ramadhani hadzihis sanati lillahi ta’ala.

🔥 Trending:   Pengertian Puasa Ngebleng, Tata Cara dan Khasiatnya

Artnya:
“Saya berniat hendak berpuasa besok untuk menunaikan fardlu-nya puasa Ramadhan tahun ini semata-mata karena Allah Ta’ala.”

Kesimpulan
Itulah penjelasan tentang niat puasa ramadhan dan artinya, dilakukan pada waktu, harus dilaksanakan sebelum, sebulan, ganti, teks doa niat puasa ramadhan yang benar, bahasa Arab, latin dan terjemahan atau artinya bahasa Indonesia lengkap pdf.

Baca: